Empat situs irigasi kuno China dianugerahi status warisan dunia

Empat situs irigasi kuno China baru-baru ini dianugerahi status warisan dunia oleh UNESCO. Situs-situs tersebut merupakan contoh penting dari sistem irigasi yang sangat maju dan berpengaruh di masa lalu.

Salah satu situs yang mendapat penghargaan tersebut adalah sistem irigasi Dujiangyan di Provinsi Sichuan. Sistem ini dibangun pada abad ke-3 SM dan masih berfungsi dengan baik hingga saat ini. Dujiangyan adalah salah satu sistem irigasi tertua dan terbesar di dunia, yang telah memberikan manfaat yang besar bagi pertanian dan kehidupan masyarakat di daerah tersebut.

Selain Dujiangyan, situs irigasi lain yang mendapat penghargaan adalah sistem irigasi Lingqu di Provinsi Guangxi, sistem irigasi Zhengguo di Provinsi Henan, dan sistem irigasi Daming di Provinsi Hubei. Keempat situs ini merupakan contoh yang sangat penting dari keahlian teknik dan manajemen air yang telah dikembangkan oleh masyarakat China kuno.

Penghargaan ini menunjukkan pentingnya situs-situs irigasi kuno dalam sejarah pertanian dan pengelolaan sumber daya air di China. Dengan mempertahankan dan melestarikan situs-situs ini, kita dapat belajar dari kebijaksanaan dan pengetahuan yang telah dikembangkan oleh nenek moyang kita dalam mengelola air dan tanah secara berkelanjutan.

Semoga dengan penghargaan ini, para ahli dan pemerintah dapat terus bekerja sama untuk melindungi dan melestarikan warisan berharga ini bagi generasi mendatang. Kita perlu menghargai dan mempelajari keahlian teknik dan kearifan lokal yang terkandung dalam situs-situs irigasi kuno ini, agar dapat menghadapi tantangan masa depan dalam pengelolaan sumber daya air dan pertanian dengan lebih baik.