Monkeypox adalah penyakit yang disebabkan oleh virus monkeypox yang menyerang hewan mamalia, terutama monyet dan tikus. Virus ini dapat menular kepada manusia melalui kontak langsung dengan hewan yang terinfeksi atau melalui gigitan hewan tersebut. Untuk mencegah penularan monkeypox, ada beberapa langkah yang bisa diambil.
1. Hindari kontak langsung dengan hewan yang berpotensi terinfeksi. Jika Anda tinggal di daerah yang diketahui memiliki kasus monkeypox, hindarilah kontak langsung dengan monyet, tikus, atau hewan mamalia lainnya yang dapat membawa virus tersebut.
2. Jaga kebersihan tubuh dan lingkungan sekitar. Cucilah tangan secara teratur dengan sabun dan air mengalir, terutama setelah berinteraksi dengan hewan atau tanah yang terkontaminasi. Pastikan juga lingkungan sekitar Anda bersih dari kotoran hewan dan sampah.
3. Gunakan perlindungan saat berinteraksi dengan hewan. Jika Anda memang harus berinteraksi dengan hewan yang berpotensi terinfeksi, pastikan untuk menggunakan sarung tangan dan perlindungan lainnya untuk mencegah kontak langsung dengan hewan tersebut.
4. Jauhi daerah yang diketahui memiliki kasus monkeypox. Jika Anda tinggal di daerah yang diketahui memiliki kasus monkeypox, sebisa mungkin hindarilah pergi ke daerah tersebut atau bersentuhan dengan orang-orang yang mungkin terinfeksi.
5. Jaga daya tahan tubuh. Meningkatkan daya tahan tubuh dapat membantu melindungi diri dari infeksi virus monkeypox. Konsumsi makanan sehat, tidur yang cukup, dan rutin berolahraga dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh Anda.
6. Periksakan diri ke dokter jika mengalami gejala monkeypox. Jika Anda mengalami gejala seperti demam, ruam kulit, dan nyeri otot yang tidak kunjung membaik, segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, diharapkan dapat membantu mencegah penularan monkeypox dan melindungi diri serta orang-orang di sekitar Anda dari penyakit tersebut. Selalu jaga kebersihan tubuh dan lingkungan serta waspada terhadap gejala yang muncul untuk mengantisipasi penyebaran monkeypox.